Gus Miftah Merasa Malu Menonton Ceramah Ustaz Maulana di TV: Dakwah Pecicilan tidak pantas!

Gus Miftah menyindir Ustaz Maulana dan beberapa pendakwah lain dalam ceramahnya, selain Ustaz Khalid Basalamah.

Gus Miftah dengan terang-terangan menyatakan ketidakpuasannya dengan cara Ustaz Maulana berpidato di televisi dalam sebuah acara studi.

Apa yang Anda tonton pagi-pagi jam setengah enam di Trans TV? Gus Miftah menyatakan, “Jamaah oh jamaah” adalah idola orang sekarang yang modelannya begitu.

Sebagai akibatnya, Gus Miftah berpendapat bahwa para pendakwah yang berasal dari Nahdlatul Ulama (NU) tidak seharusnya menyampaikan dakwah dengan cara yang sama seperti Ustaz Maulana.

“Menurutmu kiai NU pecicilan begitu pantas? Gus Miftah menyatakan, “Tidak pantas kiai NU memegang kitab Al Hikam dan berdakwah di televisi sambil pecicilan.”

Miftah Maulana Habiburrahman, yang juga dikenal sebagai Miftaim An’am, mengatakan bahwa anggota Partai Muslim NU jarang muncul di televisi karena mereka tidak ingin diatur seperti Ustaz Maulana.

Tidak mengherankan jika kiai-kiai NU jarang muncul dan muncul di TV. Kenapa? Gus Miftah menyatakan, “Malu, orang ngaji kok diatur-atur.”

Suami Ning Astuti mengatakan bahwa seorang pendakwah harus memimpin umat daripada diatur oleh kru televisi.

Suami Ning Astuti mengatakan bahwa seorang pendakwah harus memimpin umat daripada diatur oleh kru televisi.

Banyak netizen memberikan tanggapan dan komentar yang berbeda tentang hal itu.

Seorang netizen menulis, “Lebih baik Ustaz yang memang natural menghibur ketimbang yang katanya Gus. Bercanda kelewatan, lucu kagak, malah merendahkan orang lain.”

Netizen lain menyatakan, “Akhirnya Allah membuka aibnya sendiri dan dihinakan sama mulutnya sendiri.”

Salah satu netizen mengatakan, “Jujur saja, Ustaz Maulana masih lebih berilmu.”

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *